Preliminary Preparation

What you should know about taking a reading test

Apa masalah dalam reading section? Sebetulnya, cuma 3, yaitu:
  1. Waktu terbatas
  2. Kosakata terbatas
  3. Kurang konsentrasi

Oke, apa yang saya bisa lakukan dengan waktu terbatas dan kurangnya konsentrasi? Tidak ada, karena waktu sudah ditentukan dari sananya. Kurang konsentrasi bisa disebabkan oleh banyak hal, dari kurangnya persiapan sampai masalah kesehatan. Tergagap-gagap ketika membaca sekilas dan tidak tahu apa yang dibaca, sakit perut karena belum makan, pensil patah, dan seterusnya.

Yang bisa kami bantu di sini adalah membuat Anda memiliki persiapan dari segi ilmu bahasanya. Dalam reading section sendiri, bakal ada beberapa masalah yang mesti dikupas. Apa bekal Anda menguasai Reading Section?

  1. Kesadaran bahwa bahasa yang dipakai oleh TOEFL adalah bahasa formal, seperti yang Anda dapatkan dalam textbook, bukan bahasa colloquial, bahasa percakapan, serta bukan bahasa movie ala Superman Return. Oleh sebab itu, Anda akan dihadapkan pada kosakata yang jarang Anda dengar, jarang Anda pakai sehari-hari. Pernahkah Anda membayangkan bahwa kata 'stupid' yang Anda tahu benar artinya tidak pernah dipakai di TOEFL? Kata 'ignorant'-lah yang dipakai sebagai gantinya. Beberapa kata sehari-hari yang tidak pernah dipakai di TOEFL akan kami deretkan di bagian akhir artikel ini.
  2. Ample vocabularies, kaya kosakata, kosakata word by word, maupun kosakata yang dibentuk oleh 2 atau 3 kata (frasa).
  3. Kemampuan previewing, yaitu mencari general idea sebuah bacaan. General idea akan membantu kita membuat penalaran. Di mana mencarinya? Kalau ada judul, pastilah dari judul. Kalau tidak, umumnya general idea ditempatkan pada kalimat pertama dalam setiap paragraf.
  4. Kemampuan membaca ide utama, reading for main ideas. Setelah previewing, Anda akan membaqa pendapat dari penulis tentang general idea tadi.
  5. Melihat context untuk mengerti apa yang dibicarakan. Tidak semua kosakata (berapa pun banyaknya yang telah kita pelajari) kita tahu. Namun, dengan adanya konteks dalam paragraf kita bisa memperkirakan apa yang dimaksud kami tanpa harus setiap kali mencari-cari arti kata di kamus.
  6. Mencari detil. Dalam setiap paragraf, ada penjelasan tambahan dari general idea. "Pak Amir adalah orang yang kaya. Dia punya 3 rumah besar, 4 Vila, 7 mobil, dan sederet peralatan elektronikyang mewah". Kalimat "Pak Amir adalah orang kaya" adalah general idea. Kalimat selanjutnya adalah detil yang dimaksud. Hal yang sama terjadi bila paragraf yang dibaca ada dalam bahasa Inggris.
  7. Mencari hubungan. Dari detil dan general idea, paragraf ke paragraf, Anda bisa mencari hubungan dan mengambil kesimpulan apa yang dimaksud oleh kami.

Di tingkat apa pun, kemampuan Anda mengerti sebuah bacaan, kaya kosakata, akan sangat membantu. There is nothing wrong about having ample vocabularies.

Kami sertakan beberapa kata dari colloquial English yang tidak akan Anda temui dalam TOEFL. Semoga membantu.



Posting Komentar untuk "Preliminary Preparation"